Media Budaya Indonesia Lompat Batu Selalu Menjadi Daya Tarik Tradisi


Lompat Batu dari Suku Nias, Begini Cara Berlatih dan Tujuannya Bagi

Salah satu budaya yang sudah mendunia dan dikenal banyak orang adalah tradisi lompat batu yang dilakukan oleh Suku Nias, di Provinsi Sumatera Utara. Warga Nias menyebut Tradisi Lompat Batu, dalam bahasa setempat, dengan nama Fahombo. Sebuah tradisi yang hanya dilakukan oleh laki-laki suku Nias.


Mari Lebih Mengenal Lagi Tradisi Lompat Batu Dari Nias KASKUS

#JelajahTTV | #Nias | #LompatBatu | Dok: Jelajah Trans TV


Tradisi Lompat Batu Nias, Kearifan Lokal yang Mendunia YouTube

INTISARI: Tradisi "hombo batu" atau loncat batu merupakan tradisi lokal yang telah hidup secara turun-temurun pada masyarakat Pulau Nias, Sumatera Utara, di Indonesia. Kajian ini bertujun untuk menggali karakter unggul yang terkandung dalam tradisi loncat batu tersebut.


Tradisi Lompat Batu Bawomataluo, Persiapan sebelum Perang

Kegiatan melompati batu berisiko menimbulkan cedera terutama luka pada bagian tubuh seperti lutut, bahu, dan lengan. 2. Menimbulkan Kekhawatiran Keselamatan ‍ ‍ Upacara adat lompat batu biasanya dimainkan oleh pemuda desa, kelompok masyarakat yang muda atau terbuka untuk anak-anak usia yang masih kecil.


Media Budaya Indonesia Lompat Batu Selalu Menjadi Daya Tarik Tradisi

Translation of "batu loncatan" into English. stepping stone, springboard are the top translations of "batu loncatan" into English. Sample translated sentence: Tapi, aku juga tawarkan untuknya batu loncatan untuk dunia. ↔ But I will also offer him a stepping stone to the world. batu loncatan.


Tradisi Lompat Batu Nias BAHASA INDONESIA SMA IT

Tradisi Hombo Batu atau lompat batu di Kepulauan Nias, Sumatera Utara. (BARRY KUSUMA) Bagi para pemuda Nias yang akan ikut perang persyaratan mereka harus bisa melompati tembok batu setinggi 2 meter ini agar memudahkan untuk menyerang desa musuh dan bisa langsung melompatinya. Desa-desa adat di Nias rata-rata mempunyai menara batu yang.


Catatan Hati Seorang Aya Loncat batu di Nias

Lompat Batu merupakan tradisi yang berasal dari Suku Nias. Tradisi ini hanya dilakukan oleh kaum laki-laki. Daftar Isi 1. Informasi Awal 2. Sejarah 3. Nilai-nilai dalam tradisi Informasi Awal # TRIBUNNEWSWIKI.COM - Fahombo batu atau lebih dikenal dengan nama Lompat Batu merupakan tradisi yang berasal dari Suku Nias.


YANG UNIK DARI TRADISI LOMPAT BATU DI NIAS

Tradisi lompat batu merupakan tradisi asli yang berasal dari daerah Nias, Provinsi Sumatera Utara. Warga Nias sendiri menyebut tradisi lompat batu sebagai hombo atau fahombo, tradisi ini biasanya dilakukan oleh para laki-laki suku Nias untuk menunjukkan bahwa mereka telah dewasa.


Tradisi Tarian Perang dan Lompat Batu Kepulauan Nias

Dapat dikatakan jika loncat batu merupakan pembuktian diri seorang lelaki yang kuat dan perkasa. Maka tak heran jika seorang lelaki yang mampu melewati batu setinggi 2 meter merupakan kebanggaan tersendiri bagi dirinya dan keluarga. ADVERTISEMENT. Baca juga: 6 Wisata Budaya di Medan dan Sekitarnya. 5. Festival Lembah Baliem, Wamena, Papua Barat


19 Loncat dari batu YouTube

Tradisi lompat batu berasal dari desa adat Bawomataluwo, Nias Selatan hingga kini masih dilestarikan oleh warga sekitar. Disebut juga Hombo Batu. Tradisi lompat batu, selain ditampilkan sebagai acara adat juga bisa menjadi pertunjukkan yang menarik khususnya bagi para wisatawan yang datang ke sana. Simak ulasannya! 1.


Lompat batu budaya Nias yang mendunia YouTube

KOMPAS.com - Tradisi lompat batu disebut hombo atau fahombo dilakukan suku Nias, Provinsi Sumatera Utara. Tradisi ini hanya dilakukan oleh laki-laki. Tradisi ini bisa ditemukan Desa Bawomataluo. Desa adat di Kabupaten Nias Selatan yang kental dengan Tradisi Lompat Batu. Bawomataluo dalam bahasa Nias berarti bukit matahari.


8 Tradisi Unik di Indonesia yang Menjadi Daya Tarik Wisatawan

Lompat Batu menjadi andalan wisata Nias selain tentunya rumah-rumah adat dan lokasi surfing. Gambar putra Nias sedang melakukan Lompat Batu pernah diabadikan di atas uang pecahan seribu rupiah keluaran tahun 1992. Lompat Batu atau Hombo Batu awalnya adalah ritual inisiasi pria muda menjadi pria dewasa dan sebagai prajurit.


SWARA DELI LOMPAT BATU NIAS.

BUDAYA Tari Perang Nias. Foto: Dok. Nias Bersama Hombo Batu, patut disebutkan sebuah tarian yang notabene sangat terkenal. Tari Faluaya atau Tari Perang. Hombo Batu dan Faluaya jelas merupakan produk budaya yang lahir dari rahim tradisi keperwiraan.


Loncat Batu Nias dan Tarian Tradisional Batak Pukau Penonton di Gelaran

Fahombo, Hombo Batu atau dalam bahasa Indonesia "Lompat Batu" adalah olahraga tradisional masyarakat Suku Nias, Bawomataluo, Sumatera Utara. Olahraga yang se.


Lompat Batu festival, literally means 'jumping over the stone' of Nias

Tradisi Loncat Batu di Nias tepatnya di Desa Bawamataluo merupakan tradisi andalan di Nias. Tradisi tersebut memiliki makna mendalam bagi laki-laki nias yang sudah memasuki usia remaja. Dapat dikatakan jika loncat batu merupakan pembuktian diri seorang lelaki yang kuat dan perkasa.


Tradisi Fahombo Sebagai Ritual dan Simbol Budaya Orang Nias

Jakarta (ANTARA) - Fahombo atau yang lebih dikenal sebagai loncat batu di Kepulauan Nias merupakan salah satu hal yang lahir dari tradisi perang. Tokoh pemuda adat Desa Bawömataluo, Nias, Tuha Föna Sohahau Duman Wau saat ditemui di Jakarta, Jumat mengatakan lompat batu menjadi ujian bagi para pemuda apakah mereka sudah layak ikut perang atau belum.